• NetWare sequencing paket Exchange
(SPX) dan SPX II protokols
1. NetBEUI / NetBIOS
NetBIOS (singkatan
dari istilah dalam bahasa Inggris: Network Basic Input/Output
System) adalah sebuah spesifikasi yang dibuat oleh International
Business Machine (sebenarnya dibuat oleh Sytek Inc. untuk IBM)
dan Microsoft yang mengizinkan aplikasi-aplikasi terdistribusi agar
dapat saling mengakses layanan jaringan, tanpa
memperhatikan protokol transport yang digunakan. Versi NetBIOS paling
baru adalah NetBIOS versi 3. Implementasi versi awal dari NetBIOS hanya
mengizinkan jumlah node yang terhubung hingga 72 node saja.
Versi-versi selanjutnya memperluas jumlah node yang didukung hingga
ratusan node dalam sebuah jaringan. NetBIOS yang berjalan di
atas protokol TCP/IP (NetBIOS over TCP/IP) didefinisikan
dalam RFC 1001, RFC 1002, dan RFC 1088.
2. IPX/SPX
IPX/SPX atau Internetwork Packet
Exchange/Sequenced Packet Exchange mempunyai fungsi utama sebagai media
transmisi data dan menjamin validitas data yang ditransmisikan oleh IPX
sehingga data yang dikirim tidak mengalami gangguan ataupun terjadi kerusakan
pada data. IPX dan SPX adalah protokol jaringan digunakan terutama pada
jaringan menggunakan sistem operasi Novell NetWare.
IPX dan SPX diturunkan dari Xerox Network Systems ‘IDP dan SPP protokol, masing-masing. IPX adalah protokol lapisan jaringan (lapisan 3 dari OSI Model), sedangkan SPX adalah protokol lapisan transport (lapisan 4 dari OSI Model). SPX lapisan yang duduk di atas layer IPX dan menyediakan layanan yang berorientasi koneksi antara dua node di dalam jaringan. SPX digunakan terutama oleh klien / server aplikasi.
IPX menyediakan layanan datagram atas paket-switched internetwork. Operasi dasarnya mirip dengan IP (Internet Protocol), namun skema pengalamatan, struktur paket, dan cakupan umum yang berbeda. Protokol internetworking beroperasi di lapisan jaringan dan mencakup layanan routing.
Anggota lainnya dari Novell NetWare adalah protokol SPX (sequencing Paket Exchange), yang berada di lapisan transport. Jika dibandingkan dengan TCP / IP protocol suite, IPX routing dan menyediakan layanan internetwork serupa dengan IP, dan SPX menyediakan layanan lapisan transport serupa dengan TCP. IPX dan IP adalah connectionless datagram protokol, sementara SPX dan TCP merupakan protokol berorientasi koneksi.
Alamat IPX termasuk alamat jaringan dan alamat node. Alamat jaringan ditugaskan ketika mengatur server utama pada NetWare LAN. Alamat node adalah alamat tertanam pada kartu antarmuka jaringan. IPX lengkap alamat 12-byte angka heksadesimal yang mungkin terlihat mirip dengan yang berikut, di mana bagian pertama adalah alamat jaringan dan bagian kedua adalah alamat node tertanam.
IPX dan SPX diturunkan dari Xerox Network Systems ‘IDP dan SPP protokol, masing-masing. IPX adalah protokol lapisan jaringan (lapisan 3 dari OSI Model), sedangkan SPX adalah protokol lapisan transport (lapisan 4 dari OSI Model). SPX lapisan yang duduk di atas layer IPX dan menyediakan layanan yang berorientasi koneksi antara dua node di dalam jaringan. SPX digunakan terutama oleh klien / server aplikasi.
IPX menyediakan layanan datagram atas paket-switched internetwork. Operasi dasarnya mirip dengan IP (Internet Protocol), namun skema pengalamatan, struktur paket, dan cakupan umum yang berbeda. Protokol internetworking beroperasi di lapisan jaringan dan mencakup layanan routing.
Anggota lainnya dari Novell NetWare adalah protokol SPX (sequencing Paket Exchange), yang berada di lapisan transport. Jika dibandingkan dengan TCP / IP protocol suite, IPX routing dan menyediakan layanan internetwork serupa dengan IP, dan SPX menyediakan layanan lapisan transport serupa dengan TCP. IPX dan IP adalah connectionless datagram protokol, sementara SPX dan TCP merupakan protokol berorientasi koneksi.
Alamat IPX termasuk alamat jaringan dan alamat node. Alamat jaringan ditugaskan ketika mengatur server utama pada NetWare LAN. Alamat node adalah alamat tertanam pada kartu antarmuka jaringan. IPX lengkap alamat 12-byte angka heksadesimal yang mungkin terlihat mirip dengan yang berikut, di mana bagian pertama adalah alamat jaringan dan bagian kedua adalah alamat node tertanam.
3. TCP/IP
TCP/IP (singkatan
dari Transmission Control Protocol/Internet
Protocol) adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh
komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke
komputer lain di dalam jaringan Internet. Protokol ini tidaklah dapat
berdiri sendiri, karena memang protokol ini berupa kumpulan protokol (protocol
suite). Protokol ini juga merupakan protokol yang paling banyak digunakan saat
ini. Data tersebut diimplementasikan dalam bentuk perangkat lunak
(software) di sistem operasi. Istilah yang diberikan kepada perangkat
lunak ini adalah TCP/IP stack
Protokol TCP/IP dikembangkan pada
akhir dekade 1970-an hingga awal 1980-an sebagai sebuah protokol standar untuk
menghubungkan komputer-komputer dan jaringan untuk membentuk sebuah jaringan
yang luas (WAN). TCP/IP merupakan sebuah standar jaringan terbuka yang
bersifat independen terhadap mekanisme transport jaringan fisik yang digunakan,
sehingga dapat digunakan di mana saja. Protokol ini menggunakan skema
pengalamatan yang sederhana yang disebut sebagai alamat
IP (IP Address) yang mengizinkan hingga beberapa ratus juta
komputer untuk dapat saling berhubungan satu sama lainnya di Internet. Protokol
ini juga bersifat routable yang berarti protokol ini cocok
untuk menghubungkan sistem-sistem berbeda (seperti Microsoft Wiondow dan
keluarga UNIX) untuk membentuk jaringan yang heterogen.
Protokol TCP/IP selalu berevolusi
seiring dengan waktu, mengingat semakin banyaknya kebutuhan terhadap jaringan
komputer dan interner. Pengembangan ini dilakukan oleh beberapa badan,
seperti halnya Internet Society (ISOC), Internet Architecture Board(IAB),
dan Internet Engineering Task Force (IETF).
Macam-macam protokol yang berjalan di atas TCP/IP, skema pengalamatan, dan
konsep TCP/IP didefinisikan dalam dokumen yang disebut sebagai Request for Comments (RFC) yang
dikeluarkan oleh IETF
( NetWare sequencing paket Exchange (SPX) dan SPX II
protokols, 2015)
Nama;agunglaksono
Kelas;xll
TKJ 1
03
Tidak ada komentar:
Posting Komentar